Fisioterapi menjadi solusi yang tepat dalam mengatasi rasa nyeri dan membantu proses pemulihan pasien. Lalu, apa saja efek samping dari Fisioterapi?
Secara umum, efek samping Fisioterapi dapat berpengaruh terhadap fisik hingga emosional seseorang. Intensitasnya pun juga bervariasi yaitu dari ringan hingga tergolong berat.
Melansir dari Wellness Centre, berikut ini adalah beberapa efek samping fisioterapi yang kerap dialami pasien.
Efek Samping Fisioterapi
1. Tubuh terasa Nyeri
Dalam penanganannya, fisioterapis akan menggerakkan tubuh pasien sehingga menimbulkan rasa nyeri pada saat sesi ataupun setelah sesi.
Apabila pasien melakukan program perawatan fisioterapi, tentu rasa nyeri yang harus diterimanya pun juga semakin banyak. Hal ini semata-mata menjadi bagian dari proses penyembuhan dan peningkatan dari fisioterapi.
2. Perasaan Lelah
Selanjutnya, efek samping fisioterapi yaitu timbul rasa kelelahan. Hal ini menjadi gejala umum karena tubuh diminta untuk melakukan hal-hal yang tidak biasa seperti peregangan dan aktivitas tertentu lainnya.
3. Kelembutan pada Tubuh
Berikutnya, efek samping fisioterapi yaitu bagian tubuh yang telah menjalani proses penanganan fisioterapi mungkin akan terasa lebih lembut dan sensitif.
Hal ini adalah sesuatu yang normal karena pasien sedang memperkuat otot dan menggerakkan tubuhnya dengan cara yang belum biasa.
Namun, jika memiliki kekhawatiran atau ketidaknyamanan, hubungi terapis sebelum sesi berikutnya untuk melihat apakah mereka dapat melakukan sesuatu untuk mengurangi rasa sakit.
4. Kelelahan dan nyeri pada otot
Terakhir, pasien Fisioterapi juga mungkin mengalami kelelahan otot atau merasa gemetar setelah sesi fisioterapi.
Jika terapi tersebut bertujuan untuk membantu dalam membangun massa otot lebih banyak dan memulihkan kekuatan, pasien fisioterapi seharusnya mengharapkan gejala-gejala ini. Namun, pastikan tetap terhidrasi, beristirahat cukup, dan mengkonsumsi nutrisi yang tepat untuk mempercepat pemulihan dari sesi-sesi tersebut.
Demikianlah informasi tentang efek samping fisioterapi yang paling umum dialami pasien. ***