Cilacap – Tidak hanya berpahala, berpuasa memberikan banyak manfaat bagi kesehatan. Namun, bagi pengidap sakit maag, puasa terkadang bisa menjadi satu tantangan tersendiri karena memicu kondisi yang semakin buruk.
Namun, sebenarnya kamu tidak perlu khawatir karena ternyata puasa bisa membantu meringankan sakit maag. Apakah benar demikian? Ini dia.
Baca juga: Adakah Pengaruh Puasa Terhadap Kadar Gula Darah?
Cara Puasa Menyembuhkan Maag
Puasa memiliki banyak manfaat, termasuk untuk pengidap maag. Maag (indigestion) adalah istilah yang menggambarkan rasa nyeri yang berasal dari lambung, usus halus, atau kerongkongan akibat sejumlah kondisi. Sebutan lain sakit maag adalah dispepsia. Gejalanya adalah rasa sakit atau perih di daerah ulu hati, mual, muntah, kembung, cepat kenyang, sering bersendawa, nafsu makan menurun, nyeri atau panas dada, dan mulut terasa pahit.
Peningkatan asam lambung hanya terjadi pada minggu awal puasa saja. Setelah memasuki minggu kedua, asam lambung akan kembali normal. Melalui puasa, kadar hormon gastrin dalam tubuh membantu menurunkan asam lambung.
Sederhananya, tubuh membutuhkan penyesuaian dengan kondisi puasa, ketika biasanya kamu makan secara rutin, puasa membuat jam makan mengalami perubahan yang cukup signifikan.
Baca juga: Cara Menjaga Daya Tahan Tubuh saat Puasa
Sayangnya, pengidap dispepsia fungsional sering kali turut mengalami depresi atau gangguan kecemasan berlebihan, bahkan gejalanya pun lebih buruk dibandingkan dengan gejala klinis penyakit itu sendiri.
Sementara itu, pada kelompok yang mengidap sakit maag organik, seperti adanya luka di kerongkongan, lambung, atau usus dua belas jari juga tetap dianjurkan berpuasa, tetapi wajib disertai dengan konsumsi obat tertentu.
Tahapan awal dalam mengobati maag adalah makan dengan waktu yang teratur, menghindari camilan, hindari makanan yang mengandung coklat, keju, dan lemak, serta mengelola stres dengan baik.
Punya Sakit Maag, Ini Tips Nyaman Berpuasa
Selama puasa pun pasti kamu akan makan dengan sangat teratur. Saat berbuka, kamu harus berusaha mengonsumsi makanan manis, baru setelah salat maghrib makan dengan porsi normal.
Jadi, selama kamu menghindari hal-hal buruk seperti yang sudah disebutkan sebelumnya, bukan tidak mungkin puasa menyembuhkan maag itu benar adanya, sehingga kamu akan dapat menjalani puasa sebulan penuh tanpa beban. Semoga bermanfaat.***