
Di tengah meningkatnya kasus diabetes, pencarian obat alami yang aman dan efektif semakin diminati. Dua bumbu dapur tradisional, kayu manis dan jahe, muncul sebagai pilihan populer.
Kandungan bioaktifnya mampu membantu dalam mengendalikan kadar gula darah. Selain pemakaian mereka dalam masakan sehari-hari, kedua rempah ini untuk penderita diabetes.
Pemanfaatan kayu manis dan jahe sebagai obat herbal untuk diabetes bukan tanpa alasan. Kayu manis bisa meningkatkan insulin dan memperlambat penyerapan glukosa, sementara jahe berperan dalam meningkatkan sekresi insulin serta mengurangi peradangan.
Obat Diabetes Alami
1. Kayu Manis
Dengan konsumsi 1-3 gram kayu manis selama 40 hari dapat menurunkan kadar glukosa darah, trigliserida, dan LDL (kolesterol jahat).
Kayu manis bekerja dengan memperlambat enzim dalam usus yang memecah karbohidrat menjadi glukosa, sehingga lonjakan gula pasca makan dapat dikurangi.
Selain itu, kandungan Methylhydroxychalcone Polymer (MHCP) pada kayu manis meningkatkan aktivitas insulin hingga 25 kali lipat, merangsang autofosforilasi dan memperbaiki sensitivitas reseptor insulin.
Seduhan kayu manis secara rutin sebanyak 5 gram dua kali sehari selama 7 hari memperlihatkan penurunan kadar gula darah pada penderita diabetes tipe 2.
Tidak hanya menurunkan gula darah, kayu manis juga berpotensi melawan peradangan dan meningkatkan profil lipid darah sehingga memberikan efek protektif pada penderita diabetes
2. Jahe
Jahe, khususnya jahe merah, dikenal kaya akan senyawa bioaktif seperti gingerol, shogaol, dan zingeron yang memberi efek antioksidan dan anti inflamasi.
Ekstrak jahe dapat berinteraksi dengan reseptor serotonin untuk meningkatkan sekresi insulin, yang berkontribusi menurunkan kadar glukosa darah hingga 35 persen dan meningkatkan kadar insulin plasma sekitar 10 persen.
Sementara itu, jahe dapat meningkatkan sensitivitas sel otot terhadap glukosa tanpa bantuan insulin, sehingga meningkatkan pengendalian gula darah jangka panjang.
Tak hanya itu, konsumsi rutin minuman jahe dianjurkan bagi penderita diabetes tipe 2. Ini mencegah naiknya kadar gula darah mendadak dan mengurangi risiko komplikasi lain seperti katarak
Kombinasi Kayu Manis dan Jahe
Konsumsi seduhan kayu manis dan jahe merah memperlihatkan penurunan kadar gula darah pada penderita diabetes tipe 2 yang lebih efektif dibandingkan penggunaan salah satu rempah saja.
Perhatikan juga dosis yang aman dan konsumsi rutin untuk mendapatkan manfaat optimal. Umumnya, konsumsi kayu manis 1-6 gram per hari dan jahe 2-5 gram per hari dalam bentuk seduhan atau ekstrak aman dan efektif.
Dengan menggabungkan konsumsi kayu manis dan jahe secara rutin dapat menjadi terapi alternatif yang menjanjikan bagi penderita diabetes.
Dengan demikian, memanfaatkan bumbu dapur ini dapat menjadi bagian dari upaya pengelolaan gula darah secara alami dan holistik.***