Sobat bunda, pernahkah alami atau melihat anak anak kemasukan benda asing di hidungnya? hal ini bisa berbahaya bila masuk ke saluran pernapasan bawah atau menyebabkan infeksi.
Masuknya benda pada hidung anak tidak bisa disepelekan. Pasalnya, benda tersebut bisa saja terhirup lebih dalam atau terdorong tangan anak ketika ia berusaha mengeluarkannya.
Bila masuk ke saluran pernapasan bagian bawah, benda asing bisa menghambat masuknya udara ke paru-paru dan ini bisa berakibat fatal. Selain itu, benda asing di hidung juga bisa saja merupakan sumber bakteri penyebab penyakit yang berbahaya, misalnya difteri.
Kenali Tanda-Tanda Adanya Benda Asing di Hidung Anak
Kasus benda asing di hidung bisa saja tidak membahayakan bila benda tersebut dapat keluar dengan mudah, baik melalui hidung maupun mulut.
Namun, tak jarang pula kasus ini membahayakan kesehatan anak sehingga perlu ditangani dengan cepat.
Tanda-tanda hidung anak kemasukkan benda asing adalah:
- Gelisah atau menangis dan mengeluhkan hidungnya sakit
- Sulit bernapas lewat hidung atau mengeluhkan hidung tersumbat pada anak yang sudah bisa berbicara
- Keluar suara seperti bersiul saat anak menarik napas, meski ia tidak sedang pilek
- Keluar ingus berwarna bening, abu-abu, atau bercampur darah, dan bisa berbau busuk jika terjadi infeksi
- Mimisan
Pertolongan Pertama untuk Mengeluarkan Benda Asing di Hidung Anak
Sebelum membawa Si Kecil ke dokter, Anda bisa melakukan pertolongan pertama di rumah. Caranya adalah sebagai berikut:
1. Tetap tenang
Hal pertama yang harus Anda lakukan saat mendapati adanya benda asing di hidung Si Kecil adalah jangan panik. Bila Anda terlihat panik, Si Kecil bisa menjadi takut dan tambah menangis. Ini bisa berbahaya, karena menangis dapat meningkatkan risiko benda asing terhirup lebih dalam dan masuk ke saluran pernapasan atas.
Usahakan Si Kecil tenang dan tidak menangis sebelum Anda mencoba melakukan apa pun.
2. Minta anak mendengus
Jika Si Kecil sudah tenang, minta ia untuk mendengus atau mengembuskan napas kuat-kuat lewat hidung. Bila benda asing di hidung tidak juga keluar, barulah Anda coba untuk mengeluarkannya. Namun, jangan mencungkil atau mencomotnya dengan jari karena benda asing tersebut bisa terdorong semakin dalam hingga jatuh ke saluran pernapasan bawah.
3. Keluarkan dengan pinset kecil
Untuk mempermudah Anda mengeluarkan benda asing di hidung Si Kecil, mintalah ia untuk bernapas melalui mulutnya dan gunakan pinset kecil yang bisa masuk ke lubang hidung Si Kecil. Masukkan pinset ke dalam lubang hidung secara hati-hati agar tidak menyenggol dinding dalam hidung.
Jepit benda asing tersebut dengan pinset dan tarik keluar pelan-pelan. Namun, bila pinset tidak bisa menjepit benda asing di dalam hidung atau malah mendorongnya lebih dalam, jangan diteruskan dan segera bawa Si Kecil ke dokter.
Segera Bawa Anak ke Dokter
Jika pertolongan pertama di atas tidak berjalan lancar, benda asing perlu dikeluarkan dengan peralatan khusus yang dimiliki dokter. Oleh karena itu, Anda harus segera membawa Si Kecil ke dokter umum atau dokter spesialis THT.
Sebelum mengeluarkan benda asing dari hidung anak, dokter akan meneteskan atau menyemprotkan obat bius lokal ke dalam hidung anak. Hal ini dilakukan untuk mengurangi rasa sakit, sehingga anak akan lebih tenang saat dokter melakukan tindakan pengeluaran benda asing di hidungnya.
Selain bius lokal, dokter mungkin juga akan memberikan obat untuk mencegah perdarahan. Setelah tindakan medis dilakukan dan benda asing sudah keluar, dokter biasanya akan meneteskan antibiotik ke dalam hidung anak untuk mencegah infeksi dan peradangan.
Bila Anda menemukan benda asing di hidung Si Kecil, tetap tenang dan lakukan pertolongan pertama untuk mengeluarkannya, termasuk melakukan teknik mother’s kiss. Semoga bermanfaat***